Harus diakui bahwa UIN Sunan Kalijaga merupakan salah satu kampus Perguruan Tinggi Keagamaan Islam yang terkemuka di Indonesia. Hal ini membawa implikasi kampus Islam tertua di Indonesia ini dituntutuntuk selalu menjaga kualitas agar terus bisa meningkatkan kapasitas SDM maupun pengelolaan kampus. Untuk alasan inilah, Prodi Ilmu al-QUr'an dan Tafsir UIN Sunan Kalijaga, baik tingkat sarjana (S1) maupun magister (S2) datang ke Fakulti Pengajian Islam, University Kebangsaan Malaysia pada tanggal 22 Agustus 2023 kemarin.

Prof. Sinawari Long, Dekan Fakulti Pengajian Islam UKM Malaysia, pada kesempatan ini menjelaskanbahwa pola pengajaran di UKM Malaysia ada yang menggunakan sistem online maupun ofline. Ada yang 100 % pendidikan dilakukan secara online. Ada pula yang menganut pola 40:60, yakni 40 % online dan 60 % offline.

Dekan yang juga mantan pengelola International Journal of Islamic Tought, Malaysia (Q3 Scopus)ini bertekad untuk tidak membuang semua yang sudah ditinggalkan covid-19. "Apa yang baik dari masa pandemi dahulu tetap kita ambil, yakni aktiviti perkualiahan secara online. Bahkan selama bulan Ramadhan, aktiviti perkuliahan kita 100 % online."

Menanggapi hal tersebut, Prof. Dr. Saifuddin Zuhri, MA dan Dr. Ali Imron, MSI selaku ketua prodi Magister dan Sarjana Ilmu al-Qur'an dan Tafsir UIN Sunan Kalijaga menyatakan cukup tertarik dengan kebijakan ini.